Resep Prol Tape Keju Kukus Khas Jember - Warisan Nusantara

Prol Tape Keju Kukus

Resep Cara Membuat Prol Tape Keju Kukus Khas Jember

Prol tape merupakan makanan khas Jember yang memiliki cita rasa manis legit serta aroma khas yang berasal dari tape singkong. Jika dilihat dari bahannya, prol tape hampir mirip dengan cake tape hanya saja teksturnya agak lebih padat. Jika dilihat dari cara pembuatannya, prol tape juga sama seperti cake atau bolu yaitu dengan cara dipanggang dan dikukus.

Nah, untuk resep kita kali ini, kita akan mencoba membuat prol tape singkong dengan topping keju. Agar lebih mudah, kita akan membuat yang versi kukus, karena cara ini memerlukan persiapan yang cukup simpel ketimbang menggunakan oven. Selain itu, prol tape yang dikukus juga hasilnya lebih lembut ketimbang dipanggang.
Cara membuat prol tape keju sebetulnya cukup sederhana dan tidak perlu khawatir akan gagal. Biasanya, prol tape tidak menggunakan bahan pengembang dan tidak juga menggunakan emulsifier layaknya cake. Jadi, pada dasarnya kudapan yang satu ini bisa dibuat secara sembarang asalkan bahan-bahannya berkualias.

Pertama, tape kita pisahkan dari serat-seratnya hingga bersih. Setelah itu, tape kita haluskan menggunakan ulekan atau juga bisa menggunakan sendok. Jika ingin lebih cepat, tape bisa diblender bersama dengan susu cair, namun nantinya tape menjadi terlalu halus sehingga teksturnya hilang.

Di wadah terpisah, kocoklah telur dan gula hingga mengembang. Disini kita tidak memerlukan emulsifier layaknya membuat cake, cukup telur dan gula saja. Setelah itu, barulah semua bahan disatukan dan diaduk hingga adonan benar-benar merata. Agar lebih lezat dan berselera, taburi permukaan adonan prol tape dengan keju parut dan kismis sebelum adonan dikukus.

Setelah itu, adonan tinggal dikukus hingga matang. Lamanya proses pengukusan bisa tergantung pada jumlah adonan yang kita buat serta pada ketebalan adonan didalam loyang. Jika kita menggunakan loyang yang tidak terlalu lebar, maka adonan akan lebih tinggi dan waktu pengukusan mejadi sedikit lebih lama.

Tape singkong yang kita gunakan untuk membuat prol haruslah tape yang berkualitas agar hasilnya sesuai dengan yang diharapkan. Pilihlah tape yang garing namun lembut atau tidak keras agar lebih mudah dihancurkan. Agar lebih higienis dan lebih terjamin, alangkah baiknya jika kita membuat sendiri tape singkong di rumah.

Sementara untuk bahan lainnya, bisa kita simak dibawah ini. Untuk takarannya, silahkan disesuaikan dengan selera seperti jumlah gula pasir yang menentukan kadar kemanisannya.

Bahan Resep Prol Tape Keju Kukus

• 250 gr tape singkong
• 75 gr tepung terigu (+/- 3/4 gelas)
• 75 gr gula pasir
• 3 sdm margarin, cairkan
• 2 btr telur ayam
• 100 ml susu cair
• 1/4 sdt garam

Bahan Pelengkap

• keju cheddar parut
• kismis

Cara Membuat Prol Tape Keju Kukus Khas Jember

• Pisahkan tape dari seratnya, kemudian lumatkan mengunakan ulekan atau bisa juga ditekan-tekan menggunakan garpu.
• Tuangkan susu cair kedalam tape yang sudah halus, aduk rata. Sisihkan dulu sementara.
• Di wadah terpisah, kocok telur ayam bersama gula pasir hingga mengembang.
• Masukkan tepung terigu bersama dengan tape singkong yang telah dicampur susu, aduk rata.
• Terakhir, masukkan margarin cair bersama dengan garam. Aduk hingga semua bahan tercampur dan adonan benar-benar merata.
• Siapkan loyang, olesi permukaan dalamnya menggunakan margarin dan taburi dengan sedikit tepung. Alasi juga dasarnya dengan kertas roti agar nantinya kue prol gampang dilepas dari loyang.
• Tuangkan adonan kedalam loyang. Taburi permukaannya dengan kismis dan keju cheddar parut secukupnya.
• Setelah itu, kukus prol tape hingga matang. Lama waktunya kurang lebih antara 15-30 menit tergantung ketebalan adonan. Untuk memastikan, tusuk prol tape menggunakan lidi, jika tidak ada adonan yang menempel berarti tandanya sudah matang.
• Angkat prol tape, keluarkan dari loyang. Sajikan bersama keluarga dan orang tercinta :).

Bagaimana, cara membuat prol tape keju ternyata cukup mudah bukan? Sedikit tips dalam proses pengukusan adonan, sebaiknya kukusan sudah dipersiapkan terlebih dahulu sembari kita membuat adonan. Panci kukusan harus sudah benar-benar panas saat adonan hendak dimasukkan agar didapat hasil yang maksimal.

Jika ingin memodifikasi resep prol tape keju kukus, disarankan agar tidak menambahkan tepung terigu yang terlalu banyak. Agar tekstur dan aroma tape masih terasa serta hasilnya lebih lembut. Selamat mencoba ya!

0

10 Bahan Makanan Yang Tidak Boleh Disimpan di Kulkas - Warisan Nusantara

10 Makanan yang Tidak Boleh Disimpan di Kulkas 

Untuk membuat makanan tetap segar dan tahan lama, hal yang paling umum kita lakukan adalah menaruhnya didalam kulkas. Cara tersebut dianggap paling mudah dan paling praktis serta bisa dilakukan kapan saja sewaktu-waktu. Kulkas memang menjadi media paling umum untuk menaruh berbagai bahan makanan di setiap rumah.

Suhu dingin didalam kulkas bisa menghambat pertumbuhan beberapa mikroorganisme seperti bakteri dan jamur. Selain itu, udara didalam kulkas juga cenderung 'kering' karena uap air yang terdapat pada udara menjadi membeku. Sehingga biasanya makanan yang disimpan didalam kulkas bisa bertahan lebih lama.

10 Jenis Bahan Makanan Yang Tidak Boleh Disimpan Dikulkas

Namun tahukah kalian, tidak semua bahan makanan bisa disimpan didalam kulkas. Ada beberapa bahan makanan yang justru lebih cepat membusuk/rusak jika terkena suhu dingin didalam kulkas. Nah, berikut ini ada 10 bahan makanan yang tidak boleh disimpan di kulkas terlepas dari mitos dan fakta tentangnya.

10 Bahan Makanan yang Tidak Boleh Disimpan di Kulkas

1. Kopi

Sebelum digiling, kopi melalui proses pemanggangan terlebih dahulu atau istilahnya disangrai. Dari proses tersebut, maka didapatlah aroma wangi yang khas dari kopi. Maka dari itu, jika kita menyimpan kopi didalam kulkas, maka tentu saja aroma wanginya akan hilang. Selain itu, kopi juga bisa menyerap bau dan kelembaban didalam kulkas sehingga bisa dipastikan aroma kopi akan berubah.

Tempat yang ideal untuk menaruh kopi adalah suhu ruang yang tidak memiliki kelembaban. Untuk itu, taruhlah kopi didalam toples kedap udara yang tertutup rapat sehingga aroma dan wanginya tetap terjaga.

2. Susu Kental Manis

Susu kental manis bisa bertahan cukup lama walau tanpa menyimpannya didalam kulkas. Untuk susu kemasan kaleng, jika kemasannya sudah dibuka maka harus segera dikonsumsi dalam rentang waktu kurang lebih 3 hari. Namun selama itu, tanpa dimasukkan kedalam kulkas pun susu masih bisa betahan di suhu ruangan dan masih layak dikonsumsi.

Jika kita memasukkannya kedalam kulkas, susu kental manis malah akan bertambah kental dan agak menggumpal. Susu malah lebih lama larut, dan untuk susu kemasan kaleng hal tersebut malah membuat susu sulit dituang. Jika sudah dibuka, taruhlan susu kental manis kemasan kaleng didalam toples agar terhindar dari semut dan lebih awet.

3. Madu

Sama seperti halnya susu kental manis, madu akan bisa bertahan lama meski tidak disimpan dalam lemari es. Dalam suhu ruang, madu bisa bertahan lama bahkan dalam hitungan tahun.

Jika kita menyimpannya didalam lemari es, madu malah akan menggumpal dan sulit untuk dituang. Taruhlah madu pada suhu ruang dan simpan pada wadah tertutup untuk menjaga kehigienisannya.

4. Minyak Goreng

Beberapa jenis minyak goreng memiliki kandungan lemak jenuh yang cukup tinggi. Itu artinya, titik didihnya juga cukup tinggi serta mdah membeku pada suhu yang tidak terlalu rendah.

Dengan menyimpannya didalam kulkas, minyak goreng bisa membeku/menggumpal dan memerlukan waktu untuk mencair. Simpanlah minyak goreng didalam suhu ruang dan wadah yang tertutup untuk menjaga kebersihannya.

5. Bawang Merah, Bawang Bombay

Semua jenis bawang justru cepat membusuk jika disimpan didalam kulkas. Pada suhu dingin terutama jika disertai dengan kelembaban yang cukup tinggi, biasanya bawang akan berkecambah dan muncul akar. Namun jika terlalu dingin, bawang justru akan membusuk.

Simpanlah bawang didalam suhu ruang, jauhkan dari air dan kelembaban. Orang jaman dulu biasanya menyimpan bawang dengan cara digantung di langit-langit dapur diatas perapian. Dengan cara tersebut, bawang lebih awet dan bertahan lama.

6. Alpukat Mentah

Buah alpukat tidak matang di pohonnya. Buah ini akan matang setelah jatuh atau dipetik. Biasanya, alpukat akan matang jika dibiarkan dalam suhu ruang atau diperam.

Jika kita menaruh buah alpukat mentah di kulkas, maka alpukat akan sulit matang dan malah membusuk. Namun lain halnya dengan alpukat matang, buah ini akan bertahan cukup lama jika disimpan didalam kulkas.

7. Tomat

Beberapa sumber mengatakan, tomat akan menjadi lebih lembek jika disimpan didalam kulkas. Tekstur daging buah tomat malah akan menjadi rapuh dan tidak lagi segar.

Idealnya, tomat disimpan di suhu ruangan serta dalam keadaan kering. Karena tomat akan cepat membusuk jika dalam keadaan basah atau lingkungan yang lembab.

8. Kentang dan Ubi

Kentang dan ubi mengandung pati atau karbohidrat yang cukup tinggi. Jika kentang atau ubi ditaruh dalam lemari es, kandungan pati didalamnya malah akan lebih cepat berubah menjadi zat gula dan menjadi lebih manis. Dengan begitu, teksturnya malah menjadi lebih keras dan kurang empuk saat dimasak/direbus nantinya.

9. Roti

Roti memang lebih awet jika disimpan didalam kulkas karena tidak akan cepat berjamur. Namun disamping itu, tekstur dan aroma roti akan berubah jika terkena suhu dingin. Terutama, roti bisa menyerap bau-bauan yang terdapat pada kulkas sehingga aromanya bisa berubah.

Simpanlah roti di suhu ruang pada kemasan yang tertutup rapat. Ini akan menjaga roti tetap empuk dan tidak kering, juga menjaga aromadan rasanya. Roti memang tidak dibuat untuk bertahan lama, maka segeralah konsumsi sebelum aroma dan rasanya berubah.

10. Daun Kemangi

Daun kemangi memiliki aroma yang kuat. Jika kita memasukkannya kedalam kulkas, aroma tersebut bisa menyebar dan mengkontaminasi bahan makanan lainnya. Selain itu, daun kemangi akan cepat layu.


Nah, memang masih ada lagi makanan-makanan yang tidak boleh disimpan di kulkas selain yang kita bahas disini. Namun kesepuluh makanan tersebut biasanya merupakan makanan yang paling umum terdapat didapur. Dan terlepas dari fakta atau mitos, memang belum ada yang melakukan penelitian lebih jauh mengnai hal tersebut.

0